Mengelola keuangan, terutama ketika anda mendapatkan penghasilan atau gaji dari pekerjaan anda. Menabung sangat penting, agar anda memiliki uang pegangan untuk kebutuhan darurat dan sisa tabungan anda bisa anda investasikan kembali.
Baik anda yang masih single, maupun sudah married, menabung sangat diperlukan. Jangan sampai, istilahnya, besar pasak daripada tiang alias pengeluaran lebih besar daripada pendapatan.
Di website Bisnis Gain ini, saya akan memberikan beberapa cara menabung yang benar, yang sudah saya terapkan sendiri
1. Eliminasi pengeluaran yang kurang diperlukan
Pengeluaran utama adalah pengeluaran yang menyangkut kebutuhan sehari-hari anda. Kebutuhan sehari-hari adalah kebutuhan primer, yaitu kebutuhan sehari-hari anda seperti kebutuhan makan, mandi, pengeluaran untuk biaya bensin (untuk ke kantor, mengantar anak sekolah).
Selain itu, kebutuhan lainnya adalah pengeluaran2 yang sebenarnya sifatnya bisa anda tunda. Misalnya, anda ingin membeli makanan yang mahal. Anda ingin membeli barang mewah. Anda ingin hang out. Anda ingin nongkrong. Anda ingin pergi ke bioskop, ke mall dan lain2.
Kebutuhan2 selain kebutuhan primer tersebut, tidak harus anda penuhi dengan segera. Batasi pengeluaran selain untuk kebutuhan primer 1-2 saja dalam satu bulan. Jika anda ingin hang out, rekreasi atau membeli makanan yang mahal, batasi 1-2 kali saja. Jangan menuruti keinginan, tapi lihatlah apakah hal tersebut benar2 sesuai dengan budget anda.
Kenapa banyak orang yang tidak bisa menabung dengan maksimal? Hal ini dikarenakan banyak orang yang tidak bisa menahan diri untuk membatasi pengeluaran2 yang kurang diperlukan.
Padahal, dengan gaji anda, sebenarnya anda bisa menabung lebih dari cukup asalkan anda mau mengeliminasi pengeluaran2 yang kurang diperlukan, dan anda harus prioritas dulu dengan kebutuhan primer anda.
2. Pola makan yang sehat dan sederhana
Jika anda masih memiliki gaji yang pas-pasan, ada baiknya anda menerapkan pola makan yang sederhana, namun sehat. Pola makan rutin yang bisa anda coba adalah makanan-makanan yang mengandung protein, gizi seperti tempe, tahu, sayur, ikan, nasi, telor.
Makanan2 tersebut merupakan makanan2 yang mudah ditemui, sehat dan ramah di kantong. Menerapkan pola2 makan yang sehat dan sederhana dapat membantu anda agar lebih berhemat dalam pengeluaran anda.
3. Tidak ada istilah tanggal muda dan tanggal tua
Di dalam persepsi banyak orang, kalau habis gajian berarti tanggal muda, artinya bisa beli ini itu. Bisa beli barang2 keinginannya (yang sebenarnya bukan barang kebutuhan). Sedangkan kalau tanggal tua, banyak orang yang dompetnya mulai tipis, sehingga harus berhemat, dan tunggu gajian lagi..
Eitss.. Pola pikir seperti ini salah besar. Ingat, apa yang dilakukan banyak orang belum tentu benar. Siklus2 seperti ini tidak akan bisa membuat anda cepat kaya dan menabung.
Hilangkanlah istilah tanggal muda dan tanggal tua. Pada saat anda gajian, anda harus sudah mulai mengelola keuangan anda dengan baik. Jangan setelah gajian anda langsung terburu untuk membeli barang2 yang anda inginkan.
Tetapkan pengeluaran2 seperlunya untuk kebutuhan primer anda, dan batasi pengeluaran2 yang sifatnya non-primer seperti hang out, nongkrong, rekreasi, membeli barang2 keinginan anda.
Dengan demikian, percayalah, jika anda bisa memanage keuangan anda dengan baik, tidak ada istilah tanggal muda dan tanggal tua.
4. Menunda kebutuhan tersier
Katakanlah pendapatan anda dalam sebulan sebesar Rp4 juta. Anda ingin membeli jam tangan seharga Rp2 juta. Tentu hal ini tidak logis, karena anda harus menyisihkan penghasilan anda untuk kebutuhan primer dan kebutuhan darurat terlebih dahulu.
Maka ada baiknya anda menunda keinginan anda untuk membeli jam tersebut, karena kebutuhan tersier seperti itu bisa ditunda. Jika anda ingin membeli kebutuhan tersier yang harganya mahal, maka anda bisa lakukan dengan metode menabung, jangan langsung membeli barang2 keinginan anda setelah anda dapat gaji..
Baik anda yang masih single, maupun sudah married, menabung sangat diperlukan. Jangan sampai, istilahnya, besar pasak daripada tiang alias pengeluaran lebih besar daripada pendapatan.
Di website Bisnis Gain ini, saya akan memberikan beberapa cara menabung yang benar, yang sudah saya terapkan sendiri
1. Eliminasi pengeluaran yang kurang diperlukan
Pengeluaran utama adalah pengeluaran yang menyangkut kebutuhan sehari-hari anda. Kebutuhan sehari-hari adalah kebutuhan primer, yaitu kebutuhan sehari-hari anda seperti kebutuhan makan, mandi, pengeluaran untuk biaya bensin (untuk ke kantor, mengantar anak sekolah).
Selain itu, kebutuhan lainnya adalah pengeluaran2 yang sebenarnya sifatnya bisa anda tunda. Misalnya, anda ingin membeli makanan yang mahal. Anda ingin membeli barang mewah. Anda ingin hang out. Anda ingin nongkrong. Anda ingin pergi ke bioskop, ke mall dan lain2.
Kebutuhan2 selain kebutuhan primer tersebut, tidak harus anda penuhi dengan segera. Batasi pengeluaran selain untuk kebutuhan primer 1-2 saja dalam satu bulan. Jika anda ingin hang out, rekreasi atau membeli makanan yang mahal, batasi 1-2 kali saja. Jangan menuruti keinginan, tapi lihatlah apakah hal tersebut benar2 sesuai dengan budget anda.
Kenapa banyak orang yang tidak bisa menabung dengan maksimal? Hal ini dikarenakan banyak orang yang tidak bisa menahan diri untuk membatasi pengeluaran2 yang kurang diperlukan.
Padahal, dengan gaji anda, sebenarnya anda bisa menabung lebih dari cukup asalkan anda mau mengeliminasi pengeluaran2 yang kurang diperlukan, dan anda harus prioritas dulu dengan kebutuhan primer anda.
2. Pola makan yang sehat dan sederhana
Jika anda masih memiliki gaji yang pas-pasan, ada baiknya anda menerapkan pola makan yang sederhana, namun sehat. Pola makan rutin yang bisa anda coba adalah makanan-makanan yang mengandung protein, gizi seperti tempe, tahu, sayur, ikan, nasi, telor.
Makanan2 tersebut merupakan makanan2 yang mudah ditemui, sehat dan ramah di kantong. Menerapkan pola2 makan yang sehat dan sederhana dapat membantu anda agar lebih berhemat dalam pengeluaran anda.
3. Tidak ada istilah tanggal muda dan tanggal tua
Di dalam persepsi banyak orang, kalau habis gajian berarti tanggal muda, artinya bisa beli ini itu. Bisa beli barang2 keinginannya (yang sebenarnya bukan barang kebutuhan). Sedangkan kalau tanggal tua, banyak orang yang dompetnya mulai tipis, sehingga harus berhemat, dan tunggu gajian lagi..
Eitss.. Pola pikir seperti ini salah besar. Ingat, apa yang dilakukan banyak orang belum tentu benar. Siklus2 seperti ini tidak akan bisa membuat anda cepat kaya dan menabung.
Hilangkanlah istilah tanggal muda dan tanggal tua. Pada saat anda gajian, anda harus sudah mulai mengelola keuangan anda dengan baik. Jangan setelah gajian anda langsung terburu untuk membeli barang2 yang anda inginkan.
Tetapkan pengeluaran2 seperlunya untuk kebutuhan primer anda, dan batasi pengeluaran2 yang sifatnya non-primer seperti hang out, nongkrong, rekreasi, membeli barang2 keinginan anda.
Dengan demikian, percayalah, jika anda bisa memanage keuangan anda dengan baik, tidak ada istilah tanggal muda dan tanggal tua.
4. Menunda kebutuhan tersier
Katakanlah pendapatan anda dalam sebulan sebesar Rp4 juta. Anda ingin membeli jam tangan seharga Rp2 juta. Tentu hal ini tidak logis, karena anda harus menyisihkan penghasilan anda untuk kebutuhan primer dan kebutuhan darurat terlebih dahulu.
Maka ada baiknya anda menunda keinginan anda untuk membeli jam tersebut, karena kebutuhan tersier seperti itu bisa ditunda. Jika anda ingin membeli kebutuhan tersier yang harganya mahal, maka anda bisa lakukan dengan metode menabung, jangan langsung membeli barang2 keinginan anda setelah anda dapat gaji..
SKEMA MENABUNG dan MEMANGKAS PENGELUARAN
Sekarang saya berikan skema menabung dan memangkas pengeluaran. Cara ini setidaknya sudah saya terapkan ketika pertama kali bekerja dengan gaji yang pas-pasan..
SKEMA 1: TANPA MEMANGKAS PENGELUARAN LEBIH LANJUT (Asumsi anda masih single)
Jika anda memiliki gaji sebesar Rp3 juta. Usahakan anda bisa menyisihkan 10-20% dari gaji anda MINIMAL untuk ditabung.. Maka berikut skema pengeluaran dan menabung yang bisa anda coba terapkan:
Dengan pengeluaran tersebut anda sudah bisa menabung sebesar Rp300.000 dari total gaji anda sebesar Rp3 juta. Artinya, anda bias menabung sebanyak 10% dari total gaji anda.
SKEMA 2: MENABUNG DAN MEMANGKAS PENGELUARAN YANG KURANG DIPERLUKAN
Jika anda punya pengeluaran2 yang kurang lebih sama seperti pengeluaran diatas, anda sebenarnya bisa memangkas lagi pengeluaran2 yang kurang diperlukan.
Apabila anda hangout sebulan 4 kali, dan pengeluaran hangout anda mencapai Rp450.000. Maka kurangi hangout anda dalam sebulan menjadi 2 kali saja. Ini artinya, anda sudah memangkas pengeluaran yang tidak diperlukan sekitar kurang lebih Rp250.000.
Sisa dana sebesar sekitar kurang lebih Rp225.000 ini bisa anda tabung. Dengan cara ini, anda bisa lebih berhemat lagi, sehingga anda bisa menabung sebesar Rp300.000 + Rp225.000 = Rp525.000 per bulan atau anda menabung 17,5% dari gaji anda.
Angka ini jauh lebih besar ketimbang anda memboroskan uang anda untuk hangout. Itulah cara-cara menabung yang benar.
Intinya, untuk mendapatkan tabungan yang lebih besar, memang anda harus rela berkorban untuk menahan diri, mengurangi gaya hidup konsumtif. Tetapi, efeknya dalam jangka panjang akan jauh lebih bagus untuk perkembangan modal anda.
Sekarang saya berikan skema menabung dan memangkas pengeluaran. Cara ini setidaknya sudah saya terapkan ketika pertama kali bekerja dengan gaji yang pas-pasan..
SKEMA 1: TANPA MEMANGKAS PENGELUARAN LEBIH LANJUT (Asumsi anda masih single)
Jika anda memiliki gaji sebesar Rp3 juta. Usahakan anda bisa menyisihkan 10-20% dari gaji anda MINIMAL untuk ditabung.. Maka berikut skema pengeluaran dan menabung yang bisa anda coba terapkan:
 |
| Cara menabung yang efektif - SKEMA MENABUNG |
SKEMA 2: MENABUNG DAN MEMANGKAS PENGELUARAN YANG KURANG DIPERLUKAN
Jika anda punya pengeluaran2 yang kurang lebih sama seperti pengeluaran diatas, anda sebenarnya bisa memangkas lagi pengeluaran2 yang kurang diperlukan.
Apabila anda hangout sebulan 4 kali, dan pengeluaran hangout anda mencapai Rp450.000. Maka kurangi hangout anda dalam sebulan menjadi 2 kali saja. Ini artinya, anda sudah memangkas pengeluaran yang tidak diperlukan sekitar kurang lebih Rp250.000.
Sisa dana sebesar sekitar kurang lebih Rp225.000 ini bisa anda tabung. Dengan cara ini, anda bisa lebih berhemat lagi, sehingga anda bisa menabung sebesar Rp300.000 + Rp225.000 = Rp525.000 per bulan atau anda menabung 17,5% dari gaji anda.
Angka ini jauh lebih besar ketimbang anda memboroskan uang anda untuk hangout. Itulah cara-cara menabung yang benar.
Intinya, untuk mendapatkan tabungan yang lebih besar, memang anda harus rela berkorban untuk menahan diri, mengurangi gaya hidup konsumtif. Tetapi, efeknya dalam jangka panjang akan jauh lebih bagus untuk perkembangan modal anda.
0 comments:
Post a Comment