Website tentang analisis ilmu ekonomi, pelajaran ekonomi, akuntansi, berita ekonomi Indonesia dan dunia

Uji Reliabilitas dan Contoh Kasus + Analisis

El Heze
Dalam statistik terdapat yang namanya uji reliabilitas. Apa itu? Uji reliabilitas digunakan untuk mengetahui konsistensi alat ukur, apakah alat pengukur yang digunakan dapat diandalkan (reliabel) dan tetap konsisten jika pengukuran tersebut diulang. Reliabilitas berarti “dapat dipercaya”. Artinya, instrumen dapat memberikan hasil yang tepat. Pengukuran reliabilitas dilakukan dengan dua cara, yaitu:

1.    Repeated measure atau pengukuran ulang.
Dalam waktu yang berbeda, responden diberi butir pertanyaan dan alternatif jawaban yang sama. Butir pertanyaan dikatakan andal jika jawabannya sama.

2.    One shot atau pengukuran sekali saja.
Pengukuran keandalan butir pertanyaan dengan skali menyebarkan kuesioner terhadap responden, dan hasil skornya diukur korelasinya antar skor jawaban pada butir pertanyaan yang sama dengan bantuan komputer Statistical program for society science (SPSS), dengan fasilitas Cronbach’s Alpha (a). Suatu konstruk atau variabel dikatakan reliabel jika memberikan nilai Cronbach’s Alpha > 0,60.

Alat ukur instrumen dikategorikan reliabel jika menunjukkan konstanta hasil pengukuran dan mempunyai ketetapan hasil pengukuran sehingga terbukti bahwa alat ukur itu benar-benar dapat dipertanggung jawabkan kebenarannya. 

Ada beberapa metoda pengujian reliabilitas di antaranya metoda tes ulang, formula Flanagan, Cronbach’s Alpha, metoda formula KR – 20, KR – 21, dan metoda Anova Hoyt. Metoda yang sering digunakan dalam penelitian adalah metoda Cronbach’s Alpha. Metoda ini sangat cocok digunakan pada skor berbentuk skala (misal 1-5) atau skor rentang (misal 0-50).

Kasus Uji Realibilitas:
Uji realibilitas pada kasus ini menggunakan data yang sama dengan kasus uji validitas.
Langkah-langkah Pengujian:
1.    Masuk SPSS --> Variable View... Definisikan variabel-variabel seperti contoh pada kasus uji validitas
2.    Masuk Data View... Isikan variabel-variabel seperti contoh pada kasus uji validitas
3. Klik Analyze --> Scale --> Reliablity Analysis


4.    Masukkan seluruh variabel yang valid (dari hasil pengujian validitas) ke kotak Items


5.  Klik Statistic, pada Descriptives pilih For klik Scale If Item Deleted 


6.  Klik Continue lalu OK.. Maka akan muncul output reliabilitas seperti pada gambar dibawah ini:


Analisis:
       Untuk melihat uji realibilitas, maka dapat dilihat pada nilai Cronbach's Alpha. Nilai Cronbach's Alpha kemudian dibandingkan dengan nilai r tabel pada signifikansi 5% dengan n = 32, sehingga menghasilkan 0.342 (seperti contoh sebelumnya). Suatu uji dikatakan reliabel jika nilai Cronbach's Alpha > r tabel.

Dari hasil analisis di dapat nilai Cronbach’s Alpha sebesar 0.742, sedangkan nilai r kritis (uji 2 sisi) pada signifikansi 5% dengan n = 32 sebesar 0.3494, karena nilai Cronbach's Alpha > r tabel (0.742 > 0.3494),  maka dapat disimpulkan bahwa butir-butir instrument penelitian tersebut reliabel

0 comments:

Post a Comment