Website tentang analisis ilmu ekonomi, pelajaran ekonomi, akuntansi, berita ekonomi Indonesia dan dunia

Contoh Soal Rekonsiliasi Bank & Jawabannya

Pada pos sebelumnya: Rekonsiliasi Bank: Pengertian, Tujuan, Contoh & Kegunaan, kita sudah membahas tentang teori rekonsiliasi bank, kegunaan dan mengapa anda perlu melakukan rekonsiliasi bank. 


Pos ini adalah lanjutan dari pos sebelumnya, di mana kita akan membahas contoh soal rekonsiliasi bank & jawabannya, supaya anda mampu memahami lebih dalam praktik mengerjakan soal rekonsiliasi. 

CONTOH SOAL REKONSILIASI BANK & JAWABANNYA - SOAL 1 

Pada awal Bulan Agustus, PT LARIS MANIS menerima rekening koran dari Bank BCA. Perusahaan kemudian menemukan adanya perbedaan saldo kas di bank menurut catatan perusahaan dengan saldo kas menurut rekening koran. 

Saldo kas akhir Juli menurut catatan perusahaan sebesar Rp47.000.000. Namun menurut rekening koran Bank BCA sebesar Rp55.500.000. Ternyata terdapat informasi-informasi tambahan yang menyebabkan adanya perbedaan saldo perusahaan dengan rekening koran, yaitu:

1. Tanggal 31 Juli, setoran kas ke bank sebesar Rp12.000.000 belum dicatat oleh bank

2. Pendapatan bunga bank Rp350.000 belum dicatat oleh PT Laris Manis 

3. Tagihan piutang PT Laris Manis pada PT Abadi senilai Rp8.200.000 yang dilakukan Bank BCA berhasil dilakukan, namun transaksi belum dicatat perusahaan. 

4. Beban administrasi bank Rp250.000 belum dicatat oleh PT Laris Manis 

5. Terdapat cek sebesar Rp12.500.000 yang sudah dikeluarkan PT Laris Manis bulan lalu, namun oleh pemegangnya belum dicairkan.

6. Cek yang diterima oleh PT Laris Manis tanggal 24 Juli dari PT Jaya Makmur sebesar Rp3.000.000 ternyata tidak ada dananya (cek kosong)

7. Cek senilai Rp8.000.000 yang diterima oleh PT Laris Manis dari PT Bersama untuk pembayaran piutang pada bulan Juli lalu, dicatat oleh PT Laris Manis sebesar Rp4.500.000.

8. Cek sebesar Rp2.000.000 yang dikeluarkan PT Laris Manis bulan lalu untuk biaya maintenance dicatat perusahaaan sebesar Rp1.200.000 

Soal: Buat rekonsiliasi bank PT Laris Manis!

Jawaban Soal Rekonsiliasi Bank - Soal 1 

Contoh soal rekonsiliasi bank
PEMBAHASAN PER POIN

1. Karena setoran ke bank sebesar Rp12.000.000 belum dicatat pihak bank, maka bank perlu melakukan rekonsiliasi dengan menambahkan nilai Rp12.000.000 tersebut. 

2. Pendapatan bunga bank akan menambah saldo kas perusahaan sebesar Rp350.000, karena perusahaan harus mencatat pendapatan yang terlewat tersebut. 

3. PT Laris Manis menerima penagihan piutang melalui bank, namun belum dicatat perusahaan. Maka penerimaan piutang ini harus dicatat dan menambah saldo kas perusahaan. 

4. Terdapat beban administrasi yang belum dicatat perusahaan. Maka perusahaan harus menguranginya di catatan perusahaan. 

5. Karena cek tersebut belum dicairkan, maka bank perlu mengurangi cek tersebut sebesar Rp12.500.000 dengan keterangan cek beredar. 

6. Karena terdapat cek kosong, maka cek kosong tersebut akan mengurangi saldo perusahaan. 

7. PT Laris Manis menerima cek Rp8.000.000. Namun dicatat hanya Rp4.500.000. Maka terdapat kelebihan Rp3.500.000 yang belum dicatat. Rp3.500.000 ini akan menambah saldo perusahaan. 

8. Perusahaan mengeluarkan cek untuk biaya maintenance sebesar Rp2.000.000. Namun hanya dicatat sebesar Rp1.200.000. Artinya, ada kekurangan pencatatan pengeluaran sebesar Rp800.000, sehingga Rp800.000 tersebut harus dikurangkan pada saldo kas perusahaan.  

CONTOH SOAL REKONSILIASI BANK & JAWABANNYA - SOAL 2

Tanggal 30 September, saldo rekening PT Mitra Perkasa memperlihatkan nilai saldo sebesar Rp2.250.000. Namun saldo berdasarkan rekening koran bank sebesar Rp2.740.000. Setelah perusahaan melakukan verifikasi, penyebab perbedaan tersebut adalah: 

1. Terdapat cek beredar sebesar Rp1.250.000 

2. Bank telah melakukan kredit atas pendapatan jasa giro sebesar Rp75.000, namun belum dicatat oleh perusahaan. 

3. Cek nomor 10118 dengan jumlah Rp127.000 untuk pelunasan utang dicatat dalam buku pengeluaran perusahaan sebesar Rp172.000.


4. Cek nomor 10119 sebesar Rp500.000 dicatat sebesar Rp380.000. Cek tersebut juga digunakan untuk pelunasan utang. 

5. Bank membebankan biaya administrasi sebesar Rp45.000 dan ongkos buku cek sebesar Rp10.000, namun belum dibukukan perusahaan. 

6. Setoran kas sebesar Rp1.250.000 tanggal 31 Agustus belum dicatat di rekening koran bank. 

7. Bank telah mengkredit rekening PT Mitra Perkasa atas kiriman uang sebesar Rp100.000 yang diperoleh dari pelanggan. 

8. Setoran cek PT Mitra Perkasa sebesar Rp95.000 tanggal 27 Agustus ditolak bank karena saldo tidak cukup. 

Soal: 
  • Buat rekonsiliasi bank per tanggal 30 September
  • Buat jurnal penyesuaian yang diperlukan 
Jawaban: 

Klik gambar untuk memperbesar

Berikut adalah jurnal penyesuaian dari transaksi rekonsiliasi bank diatas: 


Jurnal penyesuaian perlu dibuat untuk perusahaan. Pihak bank tidak perlu melakukan jurnal penyesuaian untuk rekonsiliasi bank.

1. Penyesuaian ketika perusahaan menerima pendapatan jasa giro (Rp75.000) perlu dilakukan dengan cara menambah kas dan pendapatan giro. 

2. Kesalahan pencatatan pelunasan utang dagang juga perlu dilakukan dengan menambah kas dan menambah utang dagang (Rp45.000). Kas diletakkan di debit karena terdapat kesalahan pencatatan yang menyebabkan pelunasan menjadi lebih besar (Rp172.000), harusnya hanya (Rp127.000).  

3. Ketika perusahaan menetima pelunasan piutang dagang (Rp100.000), perusahaan juga harus menambah kas dan mengurangi piutang dagang pada jurnal penyesuaian. 

4. Terdapat kesalahan pencatatan pelunasan utang dagang, di mana pelunasan utang dagang dicatat lebih kecil (Rp380.000), seharusnya nilai pelunasannya Rp500.000, sehingga hal ini harus mengurangi kas lebih besar Rp120.000 dan juga utang dagang. 

5. Pembebanan biaya administrasi juga mengurangi kas dan menambah beban administrasi (Rp45.000). 

6. Cek kosong berarti perusahaan harus kembali melakukan penyesuaian, di mana piutang dagang berkurang dan kas juga berkurang. 

Itulah contoh soal rekonsiliasi bank & jawabannya. Semoga bermanfaat untuk anda.   

0 comments:

Post a Comment