Website tentang analisis ilmu ekonomi, pelajaran ekonomi, akuntansi, berita ekonomi Indonesia dan dunia

Alasan China dan India Banyak Impor Batubara dari Indonesia

El Heze
Negara China dan India merupakan negara yang kaya cadangan batu bara. Kedua negara tersebut memang dikenal memiliki batu bara melimpah. Bahkan, harga batu bara juga tergentung pada perekonomian China. Saat ekonomi China lesu, harga batu bara akan turun. 

Namun, perlu anda ketahui Tiongkok dan India justru sering impor batu bara dari Indonesia. Direktur Eksekutif Asosiasi Pertambangan Batu Bara (APBI) Supriana Suhala menyatakan produksi batu bara Indonesia tahun 2015 mencapai 412 juta ton, namun yang dikonsumsi dalam negeri hanya 80 juta ton, sedangkan sisanya sebagian besar diekspor China dan India.

Mungkin anda bertanya-tanya: Mengapa India dan China banyak impor batubara dari Indonesia padahal mereka memiliki cadangan berlimpah? 

Hal ini dikarenakan harga batu bara dari Indonesia lebih murah. Mengapa demikian? Karena lokasi tambang batu bara di Indonesia tidak jauh dari sungai dan laut, sehingga pengangkutan batu bara dalam jumlah besar akan sangat efisien jika dilakukan menggunakan kapal.
Jadi, membeli batu bara dari Indonesia dianggap jauh lebih efisien dari segi cost oleh China dan India daripada harus menggali sendiri dan mengantarnya ke lokasi yang membutuhkan, seperti pembangkit listrik. Di India misalnya, membawa batu bara dari Orissa ke Mumbai jaraknya ribuan Kilometer. 

Tentu saja jika batu-bara dibawa menggunakan truk akan membutuhkan ribuan truk, dan pada akhirnya akan membutuhkan biaya yang tinggi. Jika batu bara dalam jumlah besar diangkut menggunakan kapal dari Indonesia, hanya membutuhkan satu kapal saja. Satu kapal bisa mengangkut 50.000 ton. Jika menggunakan truk membutuhkan 5.000 truk. Tentu pengangkutan menggunakan kapal akan jauh lebih efisien. 

Demikian juga dengan China. Di China, rata-rata tambang batu bara merupakan tambang bawah tanah yang membutuhkan biaya operasional yang tinggi. Dibawah tanah udara harus membayar, lampu membayar, makan juga harus membayar karena harus masuk ke kedalaman bawah tanah 600 meter lebih. Itulah mengapa membeli batu bara dari Indonesia dinilai jauh lebhi efisien dari sisi biaya.

Sampai saat ini, China juga masih merupakan salah satu pasar ekspor batu bara terbesar Indonesia. Pendapatan para perusahaan batu bara di Indonesia, salah satu pendapatan ekspor terbesarnya berasal dari negara China.   

0 comments:

Post a Comment